Masih banyak di antara penulis yang kebingungan dalam penulis “si” dan “sang”. Apakah keduanya ditulis kapital atau sebaliknya? Berikut adalah penjelasan Ivan Lanin.

Contoh perbedaan kapitalisasi “si” dan “sang”:
1. Surat itu dikembalikan kepada si pengirim.
2. Akhirnya si Buta berhasil menolong kekasihnya.
3. Ia mematuhi nasihat sang kakak.
4. Harimau marah kepada sang Kancil.
5. Kita berserah diri kepada Sang Pencipta.

Kaidah kapitalisasi ketika berada di tengah kalimat:
1. Kata “si” dan “sang” diawali huruf kecil.
2. Kata “Sang” dan kata setelahnya diawali huruf kapital untuk nama Tuhan.
3. Kata biasa (misalnya pengirim, kakak) setelah “si/sang” diawali huruf kecil.
4. Kata julukan (misalnya Buta, Kancil) setelah “si/sang” diawali huruf kapital.