Menurut Ivan Lanin, dalam ejaan bahasa Inggris ada dua tanda pisah atau strip, yaitu yang pendek (–) dan yang panjang (—). Yang pertama disebut “en dash”, sedangkan yang kedua disebut “em dash”. Tanda pisah atau strip pendek digunakan di antara dua bilangan, tanggal, atau tempat untuk menunjukkan rentang, misalnya 1926–2016, 20 Maret–20 Juni 2020, atau Cicaheum–Ciroyom. Tanda pisah panjang digunakan untuk membatasi penyisipan penjelasan atau keterangan—seperti ini—dalam kalimat.

Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) Edisi Keempat (2016) hanya mencantumkan “tanda pisah” yang fungsinya mencakup fungsi tanda pisah pendek dan tanda pisah panjang seperti yang diuraikan di atas. Bentuk tanda yang digunakan PUEBI seperti tanda pisah panjang (—). Beberapa buku menggunakan istilah “sengkang” sebagai sinonim “tanda pisah”. Jadi, ada “sengkang pendek” dan “sengkang panjang”.